Individualis Tidak Sama Dengan Egois

0

Aku individualis!

Jika kau pikir itu buruk, aku tidak akan menyalahkanmu. Tetapi menjadi kolektif pun bukan hal yang selalu baik.

Individualis tidak menolak sosialisme, tetapi tahu bagaimana harus mengamankan diri sendiri dulu dan jangan menggantungkannya pada orang lain. Setelah semua urusan diri telah beres barulah bersikap sosial.

Intinya individu harus tahu dulu target hidupnya dan bagaimana cara mendapatkannya, ini pun akan menolong secara sosial karena masyarakat tidak akan terbebani oleh orang individualis. Mendahulukan dirinya sendiri baru orang lain adalah sikap bijaksana.

Seperti halnya sudut pandang: “jika kamu ingin menjadi dermawan maka kamu harus memiliki kelebihan dari orang yang akan kamu bantu, bagaimana kamu bisa menjadi dermawan jika kamu sendiri berkekurangan?” Begitulah prinsip dari individualis

Orang yang terlihat berjiwa sosial pun dapat disebut individualis jika dia berfikir dengan melakukan hal sosial itu untuk keuntungan dirinya, misalkan untuk mendapatkan rasa aman, maka itu juga individualis.

Jika dalam hal pekerjaan orang individualis adalah orang yang menerapkan birokrasi modern yaitu impersonal yang dimana itu juga perlu dan bagus dalam hal pekerjaan…

Segala yang dilakukan pasti memiliki wilayah pribadi (private) dan wilayah umum (public). Individualis mengajarkan bagaimana menjadi diri sendiri, tidak menyusahkan orang lain, dan dengan kediriannya dia juga bisa memperhatikan orang lain di sekelilingnya setelah dirinya safe. Individualis juga memiliki sikap empati, individualis menyamakan dirinya dengan orang lain sehingga di wilayah public dia tidak akan menang sendiri tetapi ikut sesuai aturan.

Orang yang hanya mementingkan diri sendiri dan melanggar aturan bukanlah individualis, Tetapi egois (selfish).

Ideologi memang jangan langsung ditelan mentah-mentah, atau ditolak mentah-mentah. Karena bisa jadi berguna atau bisa juga tidak berguna. Seperti halnya prinsif antara individualis dan kolektif.

Hiduplah untuk dirimu sendiri, jangan lupa bahwa hidup ini adalah milikmu dan bukan milik orang lain. Jangan terjebak dan mencoba melakukan ha-hal untuk orang lain dengan bayaran menyakiti diri sendiri dalam prosesnya.

Hiduplah dengan indah, rayakan sepenuhnya, menarilah untuk diri sendiri, bernyanyilah untuk diri sendiri. Aku adalah alasan terbesarku sendiri untuk hidup! Tolong jangan lupa tentang dirimu sendiri, bantulah dan hormati dirimu.

Tags

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)